Wednesday, August 12, 2020

TEKNIK-TEKNIK MENGGAMBAR


1. TEKNIK POINTILIS

Teknik pointilis adalah cara atau teknik menggambar atau melukis dengan menggunakan titik-titik hingga membentuk suatu objek yang sederhana tetapi cukup menarik. Pointilisme(titik) adalah teknik lukisan di mana tersusun/terbentuk dari titik kecil, titik-titik yang berbeda dari warna diterapkan dalam pola untuk membentuk sebuah gambar

2. TEKNIK LINEAR

Teknik adalah teknik yang dilakukan dengan cara menggambar suatu objek dari sebuah garis,garis lengkung maupun lurus.Hasil gambar ini menjadi seperti rusuk rusuk yang tertata jika semua garis lurus.Gambar tersebut adalah ragam hias bermotif geometris dan asimetris.agar mudah menggambar gambar tersebut,hendaklah memakai penggaris yang sesuai ukurannya.

sumber gambar : https://nadlorenza.blogspot.com/2016/10/menggambar-bentuk.html

3. TEKNIK ARSIR

Teknik asir dibuat dengan cara menggoreskan pensil, spidol, tinta, atau alat lain berupa garis-garis berulang yang membuat kesan gelap-terang, gradasi, atau kesan dimensi.
Teknik mengambar arsir lebih menekankan pada kekauatan garis (stroke). Dilakukan berulang-ulang secara sejajar maupun tumpang berpotongan, hal ini dilakukan untuk memberikan kesan gelap. Atau dapat dilakukan secara sejajar dengan memperhatikan kerapatannya saja, apabila dilakukan dengan rapat menyebabkan kesan gelap dan sebaliknya. Atau menggunakan tekanan yang ringan dan kuat dilakukan secara diulang-ulang. Alat yang digunakan biasanya pensil, spidol, crayon, konte, kapur, arang, dll.

4. TEKNIK DUSEL

Teknik dussel adalah teknik menggambar dengan cara menggosok sehingga menimbulkan kesan gelap-terang atau tebal-tipis. Alat yang bisa digunakan, antara lain pensil, krayon, dan konte.

5. TEKNIK BLOK (SILUET)

Teknik siluet adalah teknik menutup objek gambar dengan menggunakan satu warna sehingga menimbulkan kesan blok.Gambar yang dibuat dengan bentuk menyeluruh secara blok pada bentuk yang diinginkan/disekitarnya. Teknik siluet ada 2 macam, yaitu :

  1.  Siluet Positif
      menggambar dengan  memberikan warna/blok pada bentuk yang diinginkan 


2.  Siluet Negatif

      menggambar dengan memberikan warna/blok di sekitar/sekeliling bentuk yang anda    inginkan

6. TEKNIK AQUAREL

Teknik aquarel dapat menggunakan bahan dengan campuran air di kertas, kain, atau bidang lain. Bila menggunakan bidang gambar berupa kertas maka dapat menggunakan cat air, cat poster, atau tinta bak. Teknik menggambar ini menggunakan media basah agar supaya menghasilkan warna yang transparan.

7. TEKNIK PLAKAT

Plakat merupakan teknik melukis yang alat medianya menggunakan macam macam cat ciri ciri lukisan / gambar ini adalah sapuan warna cat yang tebal, kental, sehingga lukisan tampak indah dan menarik.alat medianya adalah cat air dan cat minyak.teknik yang ini memang cukup sulit untuk pemula tetapi jika bagi yang sudah berpengalaman/sudah terbiasa akan mengasikan.

8. TEKNIK SPRAY

eknik lukisan ini dapat di lakukan dengan cara menyemprotkan cat pada gambar/ lukisan.cara melukis dengan teknik ini menggunakan bahan cair yang kemudian di tempatkan lalu di semprotkan dengan alat sprayer.teknik ini sering digunakan untuk membuat lukisan yang lebih visual.



Sumber referensi : https://sites.google.com/site/teknikkami/teknik-kami

Sunday, August 9, 2020

Prinsip- Prinsip Menggambar

Prinsip- Prinsip Menggambar 

Prinsip -prinsip menggambar di bagi menjadi :
1. Proporsi 
2. Komposisi
3. Perspektif
4. Gelap Terang 


1.PROPORSI 
Proporsi adalah suatu kesebandingan, keseimbangan dan kesesuaian bentuk antara bagian satu dengan bagian lainnya pada objek gambar. Dengan menerapkan proporsi yang tepat, bentuk gambar akan terlihat wajar.Sebaliknya, penerapan proporsi yang kurang tepat membuat gambar terkesan janggal. Secara sederhana dapat dilihat pada contoh gambar sebagai berikut. 


https://live.staticflickr.com/4513/23551803878_dddd99aa6b_z.jpg

2.KOMPOSISI
Gambar yang menarik selalu memiliki tata susunan yang baik menyangkut keseimbangan, kesatuan, irama dan keselarasan. Dengan demikian akan menghasilkan penggambaran bentuk yang seimbang, menyatu, berirama dan selaras. Tata susunan dalam pembentukan objek gambar inilah yang dinamakan komposisi. Kaidah komposisi ini juga menjadi dasar dalam seni rupa secara umum, yang penerapannya disesuaikan dalam bidang masing-masing.Misalnya dalam desain visual, desain produk, interior, dan lain-lain. 

  a. Keseimbangan ( balance)
      Keseimbangan adalah kesamaan bobot antara unsur-unsur yang terdapat pada objek gambar, sehingga tidak terkesan berat sebelah atau timpang. Keseimbangan dapat diperoleh memalui beberapa cara,baik secara simetris maupun asimetris. Berikut contoh gambar dengan keseimbangan simetris dan asimetris. Keseimbangan simetris adalah benda atau model yang menjadi objek gambar diletakkan pada posisi seimbang antara sebelah kiri dan sebelah kanan. sedangkan Keseimbangan asimetris adalah benda diletakkan dalam posisi tidak sama baik dalam posisi maupun ukurannya.
Contoh gambar:
 
                                                            keseimbangan simetris


https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj_ZLAVgnCNBwCDF4Cbv4mnIzWMOvXU6LTklsks-XT5Nbc59RdRhthCVssSlXofyH96QQ3YWtdafIfW4u9qnDewDnt6m6kfoI6nBksgcJLXgAiiSsx2SADGrRfKAxftgGco-3f4s5-SYwRx/s1600/contoh-menggambar-model-benda1.jpg

keseimbangan asimetris


https://quizizz.com/media/resource/gs/quizizz-media/quizzes/fe522712-3b7c-4404-b85b-6d481d422ed3?w=200&h=200

  b. Kesatuan ( unity)
Kesatuan artinya keterpaduan antara unsur-unsur yang terdapat dalam gambar. Koposisi gambar yang baik adalah yang menyatupadu sehingga tidak terkesan bercerai berai atau berantakan.

  c. Irama ( rhytme)
Irama pada gambar artiya pengulanag satu atau beberapa unsur secara teratur dan berkelanjutan.

  d. Keselarasan ( harmony)
Keselaran adalah kesesuaian antara bagian satu dengan bagian lain dalam bojek gambar. Dengan demikian gambar yang dihasilkan tampak harmonis dan tidak bertentangan antara bagian satu dengan yang lain.


3. PERSPEKTIF
Perspektif adalah penggambaran objek berdasar kesan pandangan mata atau sudut pandang mata. Umumnya teknik perspektif ini digunakan untuk menggambar objek benda, ruangan, lingkungan yang ukurannya lebih besar dari manusia. terdapat dua patokan menggambar perspektif, yaitu garis horizon dan titik hilang.

Garis horizon adalah garis khayal mata , atau menentuka letak mata kita. Titikhilang adalah titik lenyapnya objek dari jangkauan pendangan mata.Titik hilang tersebut berada di dalam garis horizon.

Gambar dengan titik perspektif terdiri dari atas perspektif 1 titik hilang, perspektif 2 titik hilang, dan perspektif 3 titik hilang. Ketiga jenis gambar perspektif tersebut bisa dibuat dalam tiga pilihan sudut pandang berdasarkan posisi mata kita berada, yaitu sudut pandang mata burung ( bird eyes), sudut pandang normal ( mata manusia), dan sudut pandang mata kucing.

 Pespektif sudut pandang mata burung, artinya mata kita seolah berada berada diketinggian tertentu dan melihat objek di bawah. Sudut pandang mata normal, artinya diri kita seolah berdiri normal melihat objek lurus kedepan. sedangkan dinamakan sudut mata kucing karena diri kita seolah tiarap atau setinggi pandangan kucing.

Pada persepektif sudut pandang mata burung, bidang gambar berada di bawah garis horizon. Perspektif sudut pandang normal letak garis horizon berada di tengah-tengah objek gambar. Sedangkan pada perspektif sudut pandang mata kucing, letak garis horizon berada di bagian bawah bidang gambar. Gambar perspektif bisa berupa objek dalam ruangan ( indoor) atau luar ruang ( outdoor). Untuk lebih jelasnya, berikut sketsa gambar dengan teknik perspektif.

a. Perspektif 1 Titik Hilang
Menggambar perspektif dimulai dengan menarik garis horizon, meletakkan titik hilang di dalam garis horizon, dan membuat atau memperkirakan garis batas bidang gambar. Titik hilang tersebut bisa diletakkan di luar bidang gambar. Setelah tahapan tersebut, mulailah menggambar objek yang beraal dari beberapa bagun dasar ( berpatokan pada alur garis yang berasal dari titik hilang).



b. Perspektif 2 Titik Hilang
Jika perspektif 1 titik hilang di garis horizonnya terdapat satu titik fokus, maka pada perspektif 2 titik hilang di garis horizonnya terdapat 2 titik fokus. Kedua titik hilang sebaiknya di letakkan dalam jarak yang ideal, agar gambar terlihat wajar dan tidak mengalami distorsi berlebihan.


c. Perspektif 3 Titik Hilang
Perspektif 3 titik hilang ideal untuk menggambarkan objek di luar ruangan ( outdoor) yang sangat luas, besar, dan tinggi. Umumnya dibuat dari sudut pandang udara ( mata burung ), namun bisa juga degan sudut mata kucing. Sebagai mana pada titik perspektif 2 titik hilang, agar tidak terjadi distorsi gambar yang berlebihan, perlu di pertimbangkan ketika menentukan jarak antara ketiga titik hilang.


4. GELAP TERANG 
Istilah gelap terang mengarah pada bayangan, sedangkan terang mengarah kepada cahaya. Dengan demikian gelap terang adalah pemberian efek bayangan dan pencahayaan secara tepat. Pemberian gelap terang bertujuan memperjelas bentuk benda sehingga bisa terasa wujud dan dimensinya. Misalnya, bidang segitiga akan tampak sebagai limas setelah diberi efek bayangan. Cahaya yang menerpa kesalah satu sisi benda akan menimbulkan bayangan di sisi yang lain ( sisi berlaanan). Cahaya yang jatuh ke satu benda bisa secara langsung atau tidak langsung Dengan demikian efek bayangan yang ditimbulkan pun juga akan berbeda.

sumber :

sumber refrensi : mastering pencil, Tri Edy Marga tahun 2017

Sunday, August 2, 2020

GAYA / ALIRAN SENI LUKIS

                                                                  GAYA / ALIRAN SENI LUKIS 


Sebuah lukisan tentunya memiliki ciri khas, tema dan teknik yang disebut gaya atau aliran. Berdasarkan cara pengungkapannya aliran dan gaya lukisan dapat digolongkan menjadi tiga, yaitu refresentatif , gaya deformatif dan non representatif ( abstraksionisme)

1. Refresentatif  
Gaya refresentatif memiliki arti karya seni seni rupa yang perwujudannya menggunakan keadaan nyata pada kehidupan masyarakat dan gaya alam. Gaya Refesentatif di bagi menjadi tiga yaitu :

a. Realisme  yaitu aliran seni rupa yang penggambarannya sesuai dengan kenyataan hidup. Perupa yang beraliran realisme antara lain Trubus, Wardoyo, Tarmizi, Jan Mangkit, Dullah, Rembrandt (Belanda).



                        sumber :https://i.pinimg.com/236x/58/2e/54/582e542e769835e93959f4138e77da5a--bali-girls-balinese.jpg

b. Naturalisme
yaitu aliran seni rupa yang penggambarannya alami atau sesuai dengan keadaan alam. Pelukis beraliran naturalisme adalah Abdullah Suryosubroto, Basuki Abdullah, M. Pirngadi, Wakidi, Claude, Rubens, Constable.


                     sumber : https://i.pinimg.com/originals/52/f1/11/52f111e544055469dbbab0bc0b091e4b.jpg

c. Romantisme yaitu aliran seni rupa yang penggambarannya mengandung cerita, baik cerita binatang maupun manusia. Pelukis yang beraliran romantisme ini adalah Raden Saleh, F. Goya (Spanyol), Turner (Inggris), Rubens (Belanda).
sumber : https://cdn0-production-images-kly.akamaized.net/UehL qdVJ3_ycemoTF9mgqDJsec=/640x360/smart/filters:quality(75):strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/1239761/original/010097400_1463735120-Penangkapan_Pangeran_Diponegoro_karya_Raden_Saleh.jpg

2)    Gaya Deformatif

Pengertian deformatif adalah perubahan bentuk dari aslinya, sehingga menghasilkan bentuk baru namun tidak meninggalkan bentuk dasar aslinya. Yang tergolong dalam gaya seni rupa ini adalah

a)   Impresionisme, yaitu aliran seni rupa yang penggambarannya sesuai dengan kesan saat objek tersebut dilukis. Pelukis yang termasuk dalam aliran ini adalah Claude Monet, Edgar Degas, Aguste Renoir,  Georges Seurat, Paul Cezanne, Paul Gauguin, dan S. Sudjojono.

sumber : https://www.dictio.id/uploads/db3342/original/3X/3/4/34abfaab898d72ad466ea3fc618a4c7b3ffba2ce.jpg

b)   Ekspresionisme, yaitu aliran seni rupa yang penggambarannya sesuai dengan keadaan jiwa sang pelukis yang spontan pada saat melihat objek lukisannya. Pelukis yang beraliran ini antara lain Vincent van Gogh dan Affandi.

sumber : https://jagungsite.files.wordpress.com/2015/10/the-starry-night-wallpaper.jpg?w=640

c)  Surealisme, yaitu aliran seni rupa yang penggambarannya melebih-lebihkan kenyataan. Pelukis yang beraliran ini adalah Salvador Dali.

            sumber : https://www.dictio.id/uploads/db3342/original/1X/d240b94a6a0d96d6d8f609791577f91c90ac6583.jpg
                                                    Surealisme karya Salvador Dali

d)   Kubisme, yaitu aliran seni rupa yang penggambarannya berupa bidang segi empat atau bentuk dasar kubus. Bentuk dasar bidang seperti segitiga, segiempat, lingkaran, jajaran genjang, elips, dan bentuk-bentuk bidang lainnya. Pelukis beraliran ini antara lain Pablo Picasso, But Mochtar, Srihadi, Fajar Sidik, Mochtar Apin.

sumber : https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEimgEEkQ9DzBTJvU43ZQ2IRvgt3rJbL_QMKkppN36SEuTDNPUEW_z4JwXbJWzuQBkscSBAexZ-ejDiUSHXqwtDZu4GgPB-EwyS_ucat_hMhKCP3SOUoDx_X0PV0k05krVdA331hfcHqi931/s1600/Pablo+Picasso+-+Friendship.JPG

e)   Futurisme, yaitu aliran seni lukis yang berusaha menampilkan kedinamisan dan berusaha  mengutarakan gerak dan khayalan masa yang akan datang. Pelukis yang menggunakan aliran ini adalah Gialomo Balla, Umberto Bocciani, Carlo Carra dan Severin.

sumber : https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgi_63ZKz1CyOnCxdGeaBzGW4bBbBsM7O4GgAXGiNbJUOMKM3_yEgZ9DN9Ft17basil50doHJJFG44u-Fvu8tCtZy2OZwVMkYA3xF4X9PeicS8kBtWfkcwF6Ydrbo4W1AMspAyUbM8NmH4/s320/10984076_893109947430917_100234264487218754_n.jpg

Lukisan futuisme

3)    Gaya Abstraksionisme

Gaya abstraksionisme adalah suatu bentuk yang sulit untuk dikenali. Bentuk dasar dari gaya ini sudah meninggalkan bentuk aslinya. Gaya yang tergolong dalam gaya abstrak adalah abstrak ekspresionis  adalah memandang bahwa ekspresi jiwa tidak dapat dihubungkan dengan objek apapun, aliran ini berpendapat bahwa melukis adalah memadukan unsur-unsur gambar berupa garis, warna, bidang dan tekstur dan abstrak geometris, aliran ini menonjolkan bidang yang diisi dengan warna dan dipilah dengan garis-garis tegas. Pelukis yang beraliran ini adalah Wassily Kadinsky (tokoh abstrak ekspresionis), Piet Mondrian, Van der Leek, Malevich (tokoh-tokoh abstrak geometris), Jackson Pollock, Fajar Sidik, But Mochtar, Srihadi, Amry Yahya.

sumber : https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEj8NPnc8IS9iBSdBuTeoL0b7yp3hxbkLxQ96xRES8Cl_sRR9MFDKptG__PzUm5RE5kU5DUoRpKRxLFR-RamRcr4OWYlDEg9-TdOJ72hNy-hUJvxGHAlqW637UpdpsGOW0Nrql3u1mkuTout/s1600/Figure+1%252C+Jackson+Pollock%252C+237.5cm%25C3%2597393.7cm%252C+oil+on+canvas%252C+1952.jpg
Lukisan abstrak ekspresionis 

sumber : https://geometryarchitecture.files.wordpress.com/2013/03/a-composition1.jpg
lukisan abstrak geometris


JENIS-JENIS LUKISAN BERDASARKAN ALAT DAN BAHAN

Lukisan Cat Air ( Aquarel)  Bahan yang digunakan dalam teknik ini adalah cat air berbentuk pasta yang dicampur dengan air.  Teknik Aquarel a...